Pemilihan benang untuk semua aplikasi spesifik
berdasarkan pada banyak parameter. Ukuran benang adalah pertimbangan utama
dalam memenuhi syarat fungsional dan estetik produk akhir.
Ukuran benang dikomunikasikan melalui berbagai
nomor dan sistem penomoran yang berasal dari hubungan panjang dan bobot unit.
Penting untuk mengetahui berbagai sistem penomoran dan hubungannya dalam
memahami spesifikasi ukuran benang; Pos Buletin ini berfungsi sebagai panduan
referensi kilat Anda.
Sistem Penomoran Bobot Tetap dan Panjang Tetap
Semua sistem penomoran yang digunakan untuk
mengindikasikan ukuran benang adalah sistem ‘bobot tetap’ atau ‘panjang tetap’
Sistem
Bobot Tetap
|
Sistem
Panjang Tetap
|
Dalam
sistem ini, bobot unit ditetapkan dan panjangnya diukur.
|
Dalam
sistem ini, panjang unit ditetapkan dan bobotnya diukur.
|
Sistem
dalam bobot tetap:
·
English Count (Ne) / Sistem Ukur Inggris = Jumlah gulungan 840 yard/lb
·
Metric Count (Nm) / Sistem Ukur Metrik = Jumlah gulungan 1000 meter/kg
|
Sistem
dalam panjang tetap:
·
Denier = Bobot dalam gram untuk 9,000 meter
·
Tex = Bobot dalam gram untuk 1,000 meter
·
Decitex = Bobot dalam gram untuk 10,000 meter
|
Contoh:
·
Ne 1 – Dalam satu pon bobot benang, terdapat 840 yard panjang benang
·
Ne 5 – Dalam satu pon bobot benang, terdapat 4200 (840x5) yard panjang
benang.
|
Contoh:
·
Tex 40 – Panjang 1,000 meter untuk 40 Gram bobot
·
Tex 100 – Panjang 1,000 meter untuk 100 Gram bobot
|
Dalam
sistem bobot tetap, benang menjadi lebih halus jika nomor sistem ukur
meningkat.
|
Dalam
sistem panjang tetap, benang menjadi lebih kasar / berat jika nomor sistem
ukur meningkat.
|
Pada umumnya, Sistem Ukur Metrik digunakan
untuk mendeskripsikan benang sintetis, spun dan corespun sedangkan Sistem Ukur
Inggris digunakan untuk menspesifikasi benang katun. Benang filamen biasanya
diekspresikan dengan Decitex atau Denier.
Ukuran Benang Hasil
Jika lebih dari satu helai benang dijalin,
penting untuk mengetahui ukuran hasilnya dengan mempertimbangkan semua helai
yang ada.
Dalam sistem bobot tetap:
Ukuran hasil = Ukuran benang
individual / Jumlah helai
Dalam sistem panjang tetap:
Ukuran hasil = Ukuran benang individual x Jumlah
helai
No comments:
Post a Comment